Pemerintahan

Pemkab Bondowoso Bentuk Satgas Pangan Pandemi Covid-19 Sesuai Instruksi Mendagri

Diterbitkan

-

Sekda Syaifullah sebut Pemkab Bondowoso bentuk satgas ketahanan pangan sesuai intruksi mendagri (dul momentum)
Sekda Syaifullah sebut Pemkab Bondowoso bentuk satgas ketahanan pangan sesuai intruksi mendagri (dul momentum)

Memontum Bondowoso – Untuk menjaga ketahanan pangan di kabupaten Bondowoso pemerintah setempat membentuk Satuan Tugas (Satgas) ketahanan pangan pandemi Covid-19. Pembentukan satgas ketahanan pangan tersebut sesuai dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor 2 Tahun 2020, tentang menjaga ketahanan pangan nasional pada saat tanggap darurat Corona virus Disease (Covid-19).

Bupati Bondowoso Drs. Salwa Arifin melalui Sekda Syaifullah menyebutkan, tugas dari satgas ketahanan Covid-19, nantinya untuk mengontrol pasokan, distribusi, harga, hingga pengendalian pangan di setiap daerah saat pandemi Covid-19 ini.

“Sudah terbentuk, sudah ada datanya tinggal menunggu SK Bupati,” kata Syaifullah kepada memontum.com biro Bondowoso, Rabu (10/6/2020).

Menurut Sekda Syaifullah, anggota yang tergabung dalam satgas itu lintas sektoral. Diantaranya, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag), Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan (DLHP) dan TNI-Polri.

Advertisement

“Karena membutuhkan dana yang sangat besar, nanti kita akan bicarakan lebih lanjut. Bahkan Bulog tadi sudah menyatakan siap dengan beberapa komoditinya,” ujarnya.

Pembentukan satgas ketahanan pangan ini, kata syaifullah juga merupakan perintah Gubernur Jawa Timur. Bahwa, setiap Provinsi, Kabupaten dan Kota, wajib membentuk satgas ketahanan pangan.instruksi ini juga sesuai dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 2 Tahun 2020,” katanya.

Ia juga menambahkan, instruksi ini ditujukan kepada bupati dan walikota, untuk membentuk satgas di daerah.

“Sebagaimana terdapat beberapa pangan di masing-masing daerah yang harus diketahui dengan rutin. Seperti beras, jagung, bawang merah, bawang putih, cabai rawit, daging ayam, telur ayam, minyak goreng dan gula, itu komoditinya,” pungkasnya. (dul/yan)

Advertisement

 

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Trending

    Lewat ke baris perkakas