Pemerintahan

Tenaga Medis Covid 19 Keluhkan Dana Insentif Tidak Kunjung Cair

Diterbitkan

-

Plt. Direktur RSUD dr. H. Koesnadi, dr. Yuspriyatna A. Sp.P
Plt. Direktur RSUD dr. H. Koesnadi, dr. Yuspriyatna A. Sp.P

Memontum Bondowoso – Keresahan tenaga medis Covid 19 tidak hanya sekedar menghadapi ganasnya persebaran virus Covid 19 di bondowoso saat ini. Namun, mereka juga mengeluhkan insentif para tenaga medis tidak kunjung dicairkan oleh Dinas Kesehatan Bondowoso.

Informasi ini disampaikan oleh salah satu petugas kesehatan di lingkungan Bondowoso yang enggan disebut namanya. “Dari bulan maret kami tidak dapat apa- apa. Sebenarnya, bukan mengharap imbalan, karena ini sudah merupakan kewajiban kita melayani masyarakat. Tapi kan presidennya sendiri yang bilang, kita dapat insentif gitu. Kalau memang tidak ada tidak apa-apa,” ujarnya.

Saat dikonfirmasi terkait keluhan para tenaga medis Covid 19, Plt. Direktur RSUD dr. H. Koesnadi, dr. Yuspriyatna A. Sp.P menjelaskan, pihaknya sudah membayar gaji sesuai jam kerja para petugas. Namun, saat disinggung berkenaan dengan dana insentif para petugas medis Covid 19, Yuspriyatna mengatakan masih dalam proses dan merupakan tanggung jawab Dinas Kesehatan Bondowoso.

“Setiap pencairan gaji tenaga medis, disesuaikan dengan beban kerja dan sudah diberikan sesuai hak dari tenaga medis itu. Sedangkan untuk dana insentif, silahkan tanyakan kepada Dinas Kesehatan,” ungkapnya, Selasa (04/08/2020).

Advertisement

Dengan ketidak jelasan pencairan dana insentif yang dirasakan oleh para petugas medis Covid 19, Kepala Dinas Kesehatan, dr. H. Mohammad Imron, MM.Kes. mengungkapkan, ada beberapa kendala terkait cairnya insentif bagi para petugas medis, seperti proses SPJ yang belum selesai.

“Bukan tidak cair, belum cair. Masih dalam proses penyerahan Spj dari petugas ke Dinkes. Nanti kalau sudah selesai baru dicairkan,” terang Kadinkes Bondowso lewat whatsApp. (hans/sam/mzm)

 

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Trending

    Lewat ke baris perkakas