Hukum & Kriminal
Setelah 12 Hari Hilang, Mayat Thoriq Ditemukan Nyangkut di Pohon
Memontum Bondowoso – Thoriq Rizki Maulidan (14), pelajar lulusan SMPN 4 Bondowoso yang sudah 12 hari hilang saat mendaki Bukit Piramid, Gunung Argopuro, Bondowoso, Jawa Timur, akhirnya ditemukan petugas Wanadri dan relawan pada Jumat sore pekan lalu (5/7/2019). Tubuh warga Desa Sukowiryo, Kecamatan Bondowoso, ini ditemukan petugas di lereng Punggung Naga –sebutan Bukit Piramid- dalam kondisi tidak bernyawa dengan tersangkut di pohon.
Wakapolres Bondowoso, Kompol David Subagyo mengatakan, posisi mayat Thoriq saat ditemukan berada di medan sulit dengan kemiringan 75 derajat dan belum pernah disisir tim pencarian gabungan.
”Saat ditemukan tim pencari gabungan seperti Wanadri dan relawan, kondisi jenazah atau mayat korban tersangkut di pohon. Dugaan kami, korban terpeleset dari jalur pendakian,” katanya.
Meski ditemukan pada Jumat sore, menurut Kompol David, tim pencari gabungan tidak langsung mengevakuasi mayat korban. Penyebabnya, medan sangat sulit dan waktu sudah sore hari.
”Mayat korban baru dievakuasi pada besok Sabtunya (6/7/2019) oleh tim pencari gabungan dengan membutuhkan waktu sekitar 4 jam dari pukul 12.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB dan langsung dibawa ke RSD Dr. Koesnadi Bondowoso,” terangnya.
Wakil Bupati (Wabup) Bondowoso Irwan Bachtiar Rahmat bersama pejabat Forkopimda setempat meninjau langsung lokasi penemuan mayat Thoriq. Wabup Irwan mengapresiasi kegigihan tim pencarian gabungan dari Wanadri dan relawan yang tanpa henti dan tidak kenal lelah mencari jenazah Thoriq, meski pencarian sudah resmi dihentikan.
“Alhamdullilah, mayat Thoriq yang sudah 12 hari hilang di Bukit Piramid akhirnya ditemukan oleh tim pencari gabungan dari Wanadri dan relawan,” katanya.
Thoriq Rizki Ahmad Maulidan, pelajar lulusan SMPN 4 Bondowoso hilang saat mendaki Bukit Piramid Gunung Argopuro, Kecamatan Curahdami, Bondowoso, Jatim pada 23 Juni 2019 (23/6/2019). Dia mendaki dengan tiga teman seangkatannya di SMPN 4 yang selamat, yakni Pungki Pranata, Riski, dan Syafril yang selamat. Sejak itu, tim pencarian gabungan dari SAR, TNI, Polri, Wanadri, dan relawan terus mencari tanpa kenal menyerah. (ido/yan)