Bondowoso
Klinik NU Bondowoso dan JFF Geber Bakti Sosial Operasi Katarak dan Penggantian Bola Mata
Memontum Bondowoso – Klinik NU (Nahdlatul Ulama) Bondowoso bekerjasama dengan organisasi kemanusiaan, John Fawcett Foundation (JFF), segera melakukan operasi katarak secara gratis. Di samping operasi katarak, Klinik NU dan JFF juga merencanakan bakti sosial dengan penggantian bola mata palsu, pemeriksaan mata, pemberian kacamata plus minus dan pemberian tetes mata gratis pada penderitanya.
Terkait dengan rencana pelaksanaan, panitia sudah membuka pendaftaran sejak 18 Agustus 2022 dan rencana ditutup 9 September 2022. Kegiatan sendiri, rencananya dilaksanakan di dua tempat yaitu KNU dan RSUD dr Koesnadi, mulai 23 hingga 27 September 2022.
Kepala Bagian SDM Klinik NU, dr Untung Khuzairi, mengatakan bahwa Baksos ini merupakan hasil kerja sama klinik dengan JFF di Bali, beberapa waktu lalu. Karenanya, untuk seluruh biaya operasi, nantinya akan ditanggung pihak JFF.
“Kerja sama antara Klinik NU dengan JFF ini sudah yang ke tujuh kalinya. Ada 1000 kaca mata plus-minus yang akan diberikan secara gratis. Termasuk, bola mata palsu bagi yang membutuhkan,” katanya, Kamis (01/09/2022) tadi.
Baca juga:
- Rumah Sakit Tipe C Dua Lantai Bakal Berdiri di Bondowoso
- Webinar Literasi Digital di Bondowoso, Kemenkominfo Bahas Dasar Keamanan Akun Media Sosial
- Pj Bupati Bondowoso Tinjau Penyaluran Bantuan Pupuk NPK di Kelurahan Curahdami
- Pj Bupati Bondowoso Serahkan SK Perpanjangan Masa Jabatan 183 Kades
- Tinjau Penyaluran Bantuan AML, Pj Bupati Bondowoso Ingatkan Pungutan dan Manfaat
Sebelum melakukan operasi, ungkapnya, nanti akan ada beberapa tahapan. Diantaranya, petugas kesehatan akan melakukan pemeriksaan untuk memastikan mata penderita yang terkena katarak dan beberapa SOP lain. Sedangkan untuk proses pendaftarannya sendiri, bisa dilakukan di Puskesmas, Rumah Sakit Umum, Klinik Mata, MWC NU di masing-masing kecamatan.
“Total keseluruhan, panitia mampu melakukan pemeriksaan terhadap 2000 pendaftar. Untuk kegiatan ini, juga merupakan bagian dari rangkaian menyambut satu abad NU. Jadi ,ini kegiatan kemanusiaan dan siapapun boleh mendaftar, utamanya warga NU,” kata pria yang bertugas di Dinas SPP dan KB Bondowoso. (zen/gie)